Curug Ciajeng Kembar, The Hidden Game of
Padarincang
Travel 22 Januari 2022
SambungFacebookTwitterWhatsAppLineWeChat
Foto:
brisik.id/shofiatulmarwah
Menjelajahi wisata
alam di Provinsi Banten tidak jauh dari Kabupaten Pandeglang dan Lebak. Ada banyak
sekali potensi alam yang masih perawan dan perlu dieksplor oleh para pecinta
alam, terlebih buat Teman Brisik yang suka hiking atau naik
gunung.
Berlokasi di gunung
Ciajeng, curug ini memiliki track lumayan menguras fisik. Untuk menuju lokasi
harus berjalan kaki sepanjang 2 Km atau kurang lebih sekitar 2 jam perjalanan
melalui area perkebunan.
Mulanya keberadaan
Curug Ciajeng tidak diketahui oleh masyarakat luar kota, namun sekitar tahun
2013 sekumpulan mahasiswa pecinta alam membuka jalur menuju lokasi, mengingat
potensi alamnya yang memikat, juga melewati sebuah gardu pandang yang dapat
melihat pedesaan dan garis laut Pantai Carita dari atas. Gardu Pandang ini dinamakan
wisata Tunas Muda.
Dinamakan Curug
Ciajeng Kembar karena letaknya yang berada di Gunung Ciajeng, tepatnya di Desa
Cinoyong Kecamatan Carita Kabupaten Serang Banten. Kamu harus melintasi persawahan
warga sebelum menuju jalan setapak menuju Curug Ciajeng yang menanjak, persis
ketika saat menaiki gunung. Curug Ciajeng Kembar terdiri dari dua curug
berbeda, tetapi masih dalam kawasan yang sama. Curug pertama letaknya lebih
tinggi dari curug di bawahnya.
Curug Ciajeng lumayan
tinggi dan eksotis. Hawa segar dan semburat air dari air terjun membuat
pengunjung merasakan sensasi alam yang luar biasa, ditambah nuansa tropis dari
tumbuhan dan pepohonan di sekitar, akar dan ranting pohon berserak, serta debit
air yang lumayan deras. Lantas Curug Kembar di bagian bawah merupakan pertemuan
dua curug yang lokasinya berdampingan, sehingga dinamakan Curug Ciajeng Kembar.
Tingginya tidak setinggi Curug Ciajeng yang lokasinya di atas.
Fasilitas dan Harga
Tiket Masuk
Untuk tiket masuk kamu
akan diminta membayar karcis seharga Rp10.000 per orang dan biaya parkir
Rp10.000 per kendaraan. Jalur menuju curug terbilang terjal, karena
infrastruktur masih kurang memadai, jalanan Desa Cinoyong menuju Curug Ciajeng
sangat berbatu dan bukan aspal, terlebih jika jalanan licin harus ekstra
hati-hati.
Untuk fasilitas, Curug
Ciajeng Kembar menyediakan toilet dan beberapa warung yang menjual makanan
ringan seperti indomie rebus, gorengan, air mineral. Dijual dengan harga yang
sebanding dengan track menuju lokasi curug yang lumayan melelahkan. Salah
satunya indomie telur rebus dibanderol dengan haga Rp15.000 dan air mineral
seharga Rp5.000.
Namun rasa lelah
karena perjalanan panjang menuju curug akan terbayarkan dengan keindahan curug
dan suasana alam yang membuat hati dan pikiran jauh lebih enteng. Karena alam
selalu memberikan kesegaran dan rasa nyaman. Apalagi buatkamu yang
kesehariannya disibukkan oleh pekerjaan dan polusi kota yang tiada habis,
berkunjung ke Curug Ciajeng Kembar merupakan wisata dan terapi jiwa
tersendiri.
Rute Perjalanan
Untuk menuju Desa
Cinoyong, dari kota Serang mengambil jalan menuju Palima dan mengambil arah
Padarincang, tepat di pertigaan menuju wisata bukit Waruwangi belok kiri dan
mengikuti jalan sampai menemukan plang menuju Curug Ciajeng Kembar. Bagi yang
belum terbiasa jalan kaki diharapkan untuk menyiapkan fisik sebelum memulai
perjalanan. Nantinya kamu juga akan melewati beberapa destinasi wisata
lainnya, seperti wisata Bukit Waruwangi dan Curug Leuwi Mangrod.
Setelah lelah seharian
menghabiskan waktu di Curug Ciajeng Kembar, kamu yang berasal dari luar kota
bisa menginap di Villa Waruwangi berkapasitas 4 orang dengan harga Rp750.000
per malam. Villa ini terletak di kawasan argo wisata Bukit Waruwangi, Kecamatan
Cinangka, Kabupaten Serang. Lokasinya tidak jauh dari Curug Ciajeng kembar.
Bagiamana, sudah menentukan destinasi wisata untuk mengisi weekend kali ini?
Wisata alam ke Curug Ciajeng Kembar jadi rekomendasi buat kamu melepas penat.
Selamat tracking dan menghabiskan waktu di sini!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar